Para teknisi, pengguna PC ataupun siapapun anda yang mengenal dengan hardware komputer tentu akan tak asing dengan nama VGA. VGA kepanjangan dari Video Graphics Accelerator, yang mana fungsinya adalah mengolah data grafis dan menampilkannya pada layar monitor atau proyektor, stelah peluncurannya pada tahun 1981 oleh IBM, teknologi VGA menarik perhatian dari pengembang besar seperti ATI, Cirrs Logic dan S3 hingga dari tahun ketahun pemutakhiran semakin dilakukan.
Keingintahuan manusia akan selalu mendorong pada perbuatan ingin mencoba, begitupun dengan perkembangan kemajuan teknologi, orang akan terus mencoba untuk mendapatkan inovasi, gagasan terdepan, dan nilai kualitas.
Saat VGA ramai digunakan dan menjadi standar graphic video di hampir semua perangkat PC, Notebook, laptop dan proyektor, inovasi lain pun lagir dari sebuah ide untuk meciptakan akurasi teknologi yang tepat, hingga lahir lah teknologi penerjemah Grafis vidio seperti halnya HDMI.
Jika VGA hanya mengedepankan pada sisi Video graphics, lain halnya dengan HDMI, HDMI mampu mentransmisikan VIDEO beserta AUDIO sekaligus dengan kecepatan, resolusi dan kualitas yang lebih besar. Hal ini lah yang membuat para pengembang dan pengguna teknologi merubah perhatian dari VGA kepada kemampuan HDMI.
Melihat perkembangan HDMI sejak peluncurannya tahun 2002 terus mendapatkan respon fositif mengkhawatirkan keberadaan teknologi VGA ini, bisa di prediksi standar penggunaan VGA akan tersingkirkan dengan kedatangan teknologi baru HDMI ini, bahkan tak bisa dikelakan lagi pasaran sudah dibanjiri dengan produk elektronik yang menggunakan HDMI, seperti Laptop, Notebook, Proyektor, DVD player, dan game console. yang lebih mengerikan lagi bagi kelangsungan umur VGA, kini pada Laptop generasi baru sudah mulai tidak ditemukan port VGA. melainkan hanya tersedia port HDMI saja. secara kasar semua orang mungkin akan mengatakan good bye VGA. and welcome to HDMI.
Sekian